WARTARAKYATONLINE- Kampar Kiri Hulu, 21 Agustus 2025 – Suasana haru menyelimuti ruang kelas SDN 013 Gajah Bertalut saat mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Suska Riau menggelar sosialisasi tentang bahaya bullying. Bukan hanya sekadar penyuluhan, kegiatan ini menjadi ruang aman bagi anak-anak untuk berbagi luka yang selama ini mereka pendam.
Dalam sesi penyampaian materi, mahasiswa KKN dengan penuh kesabaran menjelaskan berbagai bentuk bullying—dari ejekan sederhana, pengucilan teman, hingga tindakan kekerasan fisik yang sering dianggap remeh. Namun suasana berubah haru ketika beberapa siswa memberanikan diri untuk bercerita. Dengan suara terbata dan mata berkaca-kaca, mereka mengungkap pengalaman pahit yang pernah dialami. Beberapa di antara mereka tak kuasa menahan tangis, membuat suasana kelas ikut terdiam dalam keheningan.
Bapak Tamtami, S.Pd, guru SDN 013, tampak terharu menyaksikan keberanian murid-muridnya. “Kami sangat tersentuh. Anak-anak selama ini mungkin menyimpan cerita mereka sendiri. Dengan kegiatan ini, mereka bisa lebih berani berbicara dan tahu bahwa mereka tidak sendirian. Terima kasih kepada mahasiswa KKN UIN Suska yang sudah membuka pintu hati anak-anak kami,” ucapnya lirih.
Kegiatan sederhana ini meninggalkan pesan mendalam: bullying bukan sekadar kenakalan biasa, melainkan luka yang bisa membekas hingga dewasa. Melalui sosialisasi ini, anak-anak belajar arti penting saling menghargai, menjaga pertemanan, dan berdiri bersama melawan segala bentuk perundungan.
Mahasiswa KKN UIN Suska berharap langkah kecil ini menjadi awal terciptanya sekolah yang benar-benar ramah anak—sekolah di mana tawa lebih banyak terdengar daripada tangisan, dan di mana setiap anak merasa aman serta dihargai keberadaannya.***Rls
#KKN UIN 2025
